Bali Darurat Peredaran Narkoba, Brigjen Sugianyar Sebut 90 Persen Sabu-sabu Sudah Masuk ke Desa
bali.jpnn.com, DENPASAR - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali menyoroti peredaran narkotika di Bali yang terus merangsek ke pelosok.
Berdasar data yang dikantongi BNNP Bali, peredaran narkoba sudah masuk hingga ke desa-desa di seluruh Bali.
"Tren peredaran narkotika di Bali sudah masuk ke desa-desa," ungkap Kepala BNNP Bali, Brigjen Gde Sugianyar Dwi Putra kepada JPNN.com.
Menurut Brigjen Sugianyar, narkotika jenis sabu-sabu yang paling banyak beredar dan sudah mulai berjejaring hingga ke desa-desa.
"Ini yang dikhawatirkan, kalau jaringan pengedar sabu-sabu sudah sampai ke desa-desa," kata Brigjen Sugianyar.
Pasalnya, narkotika jenis sabu-sabu memiliki karakter menjangkiti pola pikir pemakai dan pengedarnya sekaligus.
"90 persen penyalahguna narkoba di Bali menggunakan jenis sabu-sabu," beber mantan Kabidhumas Polda Bali ini.
Terbukti, sejumlah kasus pengungkapan peredaran narkotika jenis sabu-sabu baru-baru ini di Bali dalam kapasitas besar.
BNN menyebut Bali darurat peredaran narkoba, Brigjen Sugianyar mengatakan 90 persen sabu-sabu sudah masuk ke desa-desa di Pulau Dewata
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News