Minat Turis Australia ke Bali Tinggi, Kemenparekraf Kian Agresif Promosi
bali.jpnn.com, DENPASAR - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kian agresif melakukan promosi wisata ke Australia setelah pandemi mereda.
Australia menjadi tujuan utama Kemenparekraf lantaran minat turis asal Negeri Kanguru berwisata ke Bali sangat tinggi.
Kemenparekraf bakal memfasilitasi 18 pelaku industri hotel dan resort untuk melakukan misi penjualan ke Australia pada 22-25 September 2022.
“Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berkomitmen memaksimalkan potensi turis Australia guna mendongkrak kebangkitan ekonomi," kata Kemenparekraf Sandiaga Uno.
Misi penjualan ke Australia mengambil tema #ItsTimeforBali dan Explore Beyond Bali yang terdiri beberapa rangkaian kegiatan.
Beberapa kegiatan di antaranya one on one business meeting, table top meeting, dan sales call di dua kota, Melbourne dan Sydney.
Dalam table top meeting, pelaku industri pariwisata Indonesia (sellers) telah melakukan presentasi dan membangun jejaring dengan 150 agent dan retailers (buyers) dari empat wholesaler utama di Australia, yakni Flight Centre, Helloworld, Bali Tours, dan Hoot Holidays.
Kemenparekraf memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menjalin jejaring dengan pelaku industri utama lainnya, yaitu wholesaler middle-up untuk Luxury Escapes dan Ignite Holidays.
Minat turis Australia ke Bali cukup Tinggi, Kemenparekraf kian agresif promosi dengan menggandeng 18 pelaku industri ke negeri Kanguru
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News