Perempuan Korsel Mulai Enggan Menikah, Pilih Bekukan Sel Telur, Wow

Sabtu, 14 Mei 2022 – 19:54 WIB
Perempuan Korsel Mulai Enggan Menikah, Pilih Bekukan Sel Telur, Wow - JPNN.com Bali
Ilustrasi perempuan Korea Selatan. Foto dok BNB

Rata-rata apartemen di Seoul, menelan biaya sekitar 19 tahun dari pendapatan rumah tangga tahunan rata-rata Korsel, atau naik dari 11 tahun pada 2017.

Cho So-Young, seorang perawat berusia 32 tahun di CHA yang berencana untuk membekukan telurnya Juli mendatang, juga ingin berada di kondisi finansial yang lebih baik sebelum memiliki anak.

"Jika saya menikah sekarang dan melahirkan, saya tidak bisa memberi bayi saya lingkungan seperti yang saya miliki ketika saya tumbuh dewasa.

Saya ingin perumahan yang lebih baik, lingkungan yang lebih baik, dan makanan yang lebih baik untuk dimakan," ujar Cho So-Young.

Profesor studi kesejahteraan sosial di Seoul’s Women University Jung Jae-hoon mengatakan kebiasaan itu perlu diubah.

Ia mencatat pernikahan di Korsel turun rekor terendah 192.500 tahun lalu, atau menurun sekitar 40 persen dari satu dekade sebelumnya.

Bahkan, ketika melihat tingkat pernikahan pada tahun 2019 untuk mengabaikan dampak pandemi, penurunannya masih sangat besar yaitu 27 persen.

"Setidaknya yang bisa dilakukan pemerintah adalah tidak menghalangi orang-orang di luar sana yang bersedia menanggung beban keuangan untuk memiliki bayi," jelas Jung Jae-hoon.

Perempuan Korea Selatan (Korsel) mulai enggan menikah, pilih bekukan sel telur karena takut menikah, wow
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News