KSAD Sebut TNI AD Hanya Membantu, Program MBG Kewenangan BGN
bali.jpnn.com, DENPASAR - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengeklaim pembangunan dapur sehat untuk mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Indonesia mencapai hampir 300 unit.
Menurut KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak, posisi TNI AD dalam program MBG adalah membantu Badan Gizi Nasional (BGN), bukan pengambil keputusan utama.
“Yang punya tanggung jawab utama adalah BGN.
Anggota kita hanya membantu,” kata KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak di Makorem 163/ Wira Satya, Denpasar, Bali, kemarin.
Mantan Pangdam IX/Udayana menegaskan Badan Gizi Nasional sejak awal sudah bekerja sama dengan TNI AD.
Terutama untuk mencari lokasi, mendata siswa dan ibu hamil, tenaga, dan kendaraan.
“Itu yang kami bantu terus," ujar Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Dia mengatakan keberadaan dapur sehat di daerah-daerah akan membantu distribusi dan logistik makan bergizi.
Menurut KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak, posisi TNI AD dalam program MBG adalah membantu Badan Gizi Nasional (BGN), bukan pengambil keputusan utama.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
