Bali Segera Punya Transportasi Kereta Bawah Tanah, 8 Investor Global Ikut Lelang
bali.jpnn.com, DENPASAR - Harapan masyarakat Bali segera memiliki moda transportasi kereta bawah tanah segera terwujud.
Pemprov Bali dibantu Kementerian PPN/Bappenas dan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mulai melakukan lelang investasi untuk pembangunan infrastruktur penunjang angkutan massal kereta.
Kabarnya saat ini ada delapan investor global yang berminat mengikuti lelang pembangunan infrastruktur penunjang angkutan massal kereta.
Mereka terdiri dari tiga investor Eropa, dua dari Cina, satu dari Malaysia, dan dua dari Indonesia.
Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya di Denpasar, Rabu, mengamanatkan PT Jamkrida Bali Mandara dan PT Sarana Bali Dwipa Jaya (SBDJ) untuk mengembangkan infrastruktur penunjang transportasi bawah tanah itu.
“PT SBDJ sudah bergerak melakukan lelang investasi melalui proses kualifikasi.
Tujuannya mencari mitra investor global yang tepat untuk proyek sistem angkutan umum massal berbasis kereta di Bali, dengan dilakukan satu penyerahan dokumen menunjukkan ketertarikan investor besar,” kata Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya.
Menurutnya, proses lelang ini merupakan tonggak baru pengembangan infrastruktur koridor pariwisata di kawasan kereta bawah tanah yang akan segera hadir di Bali.
Bali segera punya moda transportasi kereta bawah tanah untuk mendukung pariwisata, 8 investor global ikut lelang bangunan penunjang
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News