Warga Busungbiu Buleleng Jijik Bau dan Lalat Bertebaran, Ini Temuan Satpol PP

Jumat, 24 Mei 2024 – 06:15 WIB
Warga Busungbiu Buleleng Jijik Bau dan Lalat Bertebaran, Ini Temuan Satpol PP - JPNN.com Bali
Kasatpol PP Buleleng Arya Suardana saat memediasi warga dengan pemilik kandang ayam petelur yang dituding memicu bau dan lalat yang bertebaran di Desa Busungbiu, Buleleng. Foto: Pemkab Buleleng

Oleh karena itu, Pemkab Buleleng memutuskan, kandang tersebut harus dikosongkan selama 120 hari, sembari menunggu proses administrasi lengkap.

"Atas kajian teknis dan aturan yang berlaku diputuskan memberikan waktu 120 hari untuk mengosongkan dan memindahkan ayamnya ke tempat lain.

Jika lebih dari itu kita akan lakukan tindakan penyegelan," ujar Kasatpol PP Buleleng Arya Suardana tegas.

Menurut Arya Suardana, dalam mendirikan usaha agar selalu mematuhi aturan dan ketentuan teknis

yang wajib dilakukan sebelum mendirikan usaha.

“Yang penting amdalnya harus beres karena ini berkaitan dengan keberlanjutan usaha,” kata Arya Suardana dilansir dari laman Pemkab Buleleng.

“Kita sangat welcome dengan investor yang berinvestasi, tetapi harus mengikuti aturan,” imbuhnya. (lia/JPNN)

Warga Desa Busungbiu Buleleng jijik dengan bau dan lalat yang bertebaran di wilayahnya gegara kandang ayam petelur, ini temuan Satpol PP Buleleng

Redaktur & Reporter : Ali Mustofa

Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News