Jalur Denpasar – Singaraja Tutup Sementara, Pengendara Mohon Cari Jalan Alternatif

Minggu, 10 Maret 2024 – 14:48 WIB
Jalur Denpasar – Singaraja Tutup Sementara, Pengendara Mohon Cari Jalan Alternatif - JPNN.com Bali
BPBD Buleleng dibantu aparat Polres Buleleng mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsor yang menutup badan jalan di jalur Denpasar - Singaraja, tepatnya di Desa Gitgit, Sukasada, Minggu (19/3). Foto: Instagram @bpbd buleleng

bali.jpnn.com, BULELENG - Bencana tanah longsor di jalur Denpasar – Singaraja, tepatnya di wilayah Gitgit, Kecamatan Sukasada, tertimbun longsor, Sabtu (9/3) malam, mendapat perhatian serius BPBD Buleleng.

BPBD Buleleng mengerahkan sejumlah alat berat untuk memindahkan material longsor yang menutup badan jalan.

Musibah longsor di tempat kejadian perkara (TKP) menyebabkan seorang pengendara yang tengah mudik untuk persiapan Hari Raya Nyepi, Kadek Angkasa, 19, asal Desa Menyali, Sawan, Buleleng, tewas.

BPBD Buleleng memutuskan menutup sementara jalur Denpasar – Singaraja untuk mempercepat evakuasi material longsor.

Penutupan jalur utama menuju keluar masuk Bali utara itu diperkirakan berlangsung dua jam mulai pukul 13.00 WITA sampai 16.00 WITA.

“Untuk pengendara yang berniat memakai jalur Denpasar – Singaraja melalui Gitgit silakan mencari jalan alternatif,” ujar Kepala BPBD Buleleng Putu Ariadi Pribadi kepada awak media, Minggu (10/3).

Menurut Putu Ariadi Pribadi, keterlibatan personel kepolisian adalah untuk mempercepat pembersihan TKP dari material longsor agar bisa segera digunakan pengguna jalan.

Apalagi saat ini umat Hindu Bali bersiap merayakan Hari Raya Nyepi.

BPBD Buleleng memutuskan menutup sementara jalur Denpasar – Singaraja, tepatnya di Desa Gitgit karena tertimbun longsor, pengendara mohon cari jalan alternatif
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News