Bali Jadi Pilot Project Ekosistem Bus Listrik, Konon Ada Peran Besar Korea Selatan
Pengembangan bus listrik ini untuk mencapai target emisi nol bersih pada 2060 mengingat sektor transportasi menjadi penyumbang tertinggi emisi.
Kepala Perwakilan GGGI Indonesia Jaeseung Lee mengatakan bahwa bus listrik ini menjadi kerja sama pertama dengan Indonesia dalam sektor kendaraan listrik setelah 10 tahun menjadi mitra.
Menurut Jaesung Lee, jika Kementerian PPN/Bappenas ingin menarik minat masyarakat menggunakan transportasi publik, harus memikirkan keinginan masyarakat.
Yakni pelayanan yang nyaman, tetapi tetap murah.
“Sulit menggencarkan penggunaan kendaraan ramah energi dan mencapai target emisi nol jika masyarakat masih menggunakan kendaraan konvensional,” kata Jaesung Lee.
Direktur Biro Perubahan Iklim dan Kerja Sama Internasional Kementerian Lingkungan Hidup Republik Korea Selatan Suy Hyun Lee menawarkan kerja sama lain terutama dalam bidang lingkungan.
“Kita harus mengatasi perubahan iklim agar tidak terjadi kekeringan tajam.
Kita bisa kolaborasi di bidang lain pada berbagai area seperti sumber daya air dan limbah, juga tangkapan gas rumah kaca, jadi saya mendukung kolaborasi untuk penanganan perubahan iklim,” ucap Suy Hyun Lee.
Bali menjadi pilot project pengembangan ekosistem bus listrik oleh Kementerian PPN/Bappenas, konon ada peran besar Korea Selatan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News