Kelompok Biseksual Rentan Terpapar Cacar Monyet, Jumlahnya Ribuan, Kenali Ciri-cirinya
Menurut Kadinkes Bali, seluruh unit fasilitas pelayanan kesehatan di Bali mulai dari tingkat puskesmas, rumah sakit, baik pemerintah maupun swasta sudah mendapat sosialisasi penanganan monkeypox.
Mereka pun siap melakukan penanganan apabila ada kasus monkeypox di Bali.
Cacar monyet merupakan emerging zoonosis yang disebabkan oleh virus MPXV.
Penyakit ini pertama kali ditemukan pada 1958 di Denmark ketika ada dua kasus seperti cacar pada koloni kera yang dipelihara untuk penelitian.
Untuk penularan kepada manusia terjadi melalui kontak langsung dengan hewan ataupun manusia yang terinfeksi, atau melalui benda yang terkontaminasi oleh virus tersebut.
Virus masuk ke dalam tubuh melalui kulit yang luka atau terbuka walaupun tidak terlihat, saluran pernapasan, atau selaput lendir (mata, hidung, atau mulut).
Masa inkubasi cukup panjang dari tertular sampai muncul gejala bisa 3 - 21 hari tersering 6 - 10 hari.
Kadinkes Bali Nyoman Gede Anom mengatakan di negara endemis, penularan virus ini ke manusia dapat terjadi melalui gigitan atau cakaran hewan dan mengolah daging hewan liar.
Kelompok biseksual menjadi salah satu kelompok yang rentan terpapar virus cacar monyet, di Bali jumlahnya ribuan, kenali ciri-cirinya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News