Budi Daya Kelor di Desa Lokapaksa Buleleng: Berawal tak Mampu Berobat, Omset Puluhan Juta
![Budi Daya Kelor di Desa Lokapaksa Buleleng: Berawal tak Mampu Berobat, Omset Puluhan Juta - JPNN.com Bali](https://cloud.jpnn.com/photo/bali/news/normal/2023/09/14/gusti-bagus-sumertana-di-lahan-pohon-kelor-miliknya-di-desa-mwyc.jpg)
bali.jpnn.com, BULELENG - Budi daya kelor kini menjadi tumpuan masyarakat Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali.
Masyarakat setempat memanfaatkan lahan kering yang luasnya mencapai 858,991 hektare dari total luas wilayah 2.884 hektare untuk budi daya kelor.
Salah satunya adalah Gusti Bagus Sumertana, 61.
Gusti Bagus Sumertana menyulap satu hektare miliknya untuk budi daya kelor.
Omsetnya tidak main-main.
Per bulan omset Gusti Bagus Sumertana tembus puluhan juta rupiah.
Menurut Gusti Sumertana, awalnya budi daya kelor Ketika pada 1998 banyak anggota keluarganya meninggal dunia karena tidak mampu berobat.
Apalagi saat itu biaya berobat sangat mahal.
Menilik budi daya pohon kelor di Desa Lokapaksa, Seririt, Buleleng: berawal saat keluarganya tak mampu berobat, omset kini mencapai puluhan juta
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News