Tanah Longsor Dominasi Bencana di Bali Sepanjang Maret 2023, BPBD: Waspada!
bali.jpnn.com, DENPASAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali menghimbau semeton untuk mewaspadai dampak cuaca ekstrem yang masih terjadi di Pulau Dewata.
Pasalnya, BPBD Bali mencatat sebanyak 109 bencana terjadi di Pulau Dewata sepanjang periode 25 Februari sampai 25 Maret 2023.
Dominan bencana karena tanah longsor.
Perinciannya, tanah longsor sebanyak 24 kejadian, kebakaran gedung 15 kejadian, cuaca ekstrem 13 kejadian, banjir delapan kejadian, kebakaran lahan atau hutan satu serta abrasi masing-masing satu kejadian.
“Kejadian lainnya ada 47 kasus,” ujar Kepala BPBD Bali Made Rentin.
Lokasi bencana terbanyak berasal dari Kabupaten Buleleng sebanyak 35 kejadian,Kabupaten Badung 23 kejadian, Kabupaten Karangasem 14 kejadian, dan Kabupaten Tabanan 11 kejadian.
Disusul Kabupaten Jembrana sepuluh kejadian, Kabupaten Gianyar delapan kejadian, Kabupaten Bangli tiga kejadian dan dan Kota Denpasar dua kejadian.
“Terjadi penurunan jumlah kejadian bencana dari 245 kejadian pada periode Februari 2023 menjadi 109 kejadian pada periode Maret 2023,” kata Made Rentin.
Tanah Longsor mendominasi bencana alam di Provinsi Bali sepanjang Maret 2023, BPBD mengimbau semeton untuk waspada!
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News