Update Gempa Bali: BMKG Revisi Jadi 5,6 SR, Episenter 47 Km Selatan Nusa Penida

bali.jpnn.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperbarui data gempa bumi yang mengguncang Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (22/8) sore pukul 16.36 WITA.

Hasil analisis terbaru BMKG, gempa tektonik ini memiliki magnitudo 5,6 skala richter (SR) (sebelumnya tercatat 5,8 SR, red).

Episenter gempa terletak pada koordinat 9,36° LS dan 115,56° BT, tepatnya berlokasi di laut pada jarak 47 km arah selatan Nusa Penida, Klungkung, Bali pada kedalaman 134 km.

Plt Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono menegaskan bahwa peristiwa alam yang terjadi pada Senin sore merupakan jenis gempa menengah akibat aktivitas subduksi lempeng,

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” ujar Daryono.

Hingga pukul 17.00 WITA, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan (aftershock ).

Gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Badung, Denpasar, Klungkung, Mataram, Lombok Barat, Lombok Tengah, dengan skala intensitas IV MMI.

Di daerah Buleleng, Tabanan, Karangasem, Gianyar, Lombok Utara, Lombok Timur, Dompu, Sumbawa, Sumbawa Barat, Bima, dirasakan dengan skala intensitas III MMI.