Janet Yellen Kritik Rusia Habis-habisan Selama di Bali, Ini Tawaran Amerika
bali.jpnn.com, NUSA DUA - Amerika Serikat belum selesai menjadikan Rusia sebagai sasaran kritik selama pertemuan ke-3 FMCBG G20 di Nusa Dua, Badung, Bali.
Negara Paman Sam kali ini menyindir Rusia yang masih memblokade Laut Hitam.
Langkah Rusia tersebut menghambat distribusi biji-bijian (grains) Ukraina, di antaranya gandum dan jagung, yang menjadi salah satu sumber pangan dunia.
Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen pada rangkaian acara G20 di Bali mengatakan aksi blokade itu merupakan cara Rusia menggunakan sumber pangan sebagai alat perang.
Menurut Janet Yallen, dampak keputusan Rusia tersebut menyebabkan banyak kelompok masyarakat miskin di negara-negara kurang mampu dihadapkan pada pilihan-pilihan sulit.
“Banyak keluarga yang telah berhemat untuk membeli makanan, terpaksa kembali mengurangi jatah makanannya.
Negara-negara berpendapatan rendah, yang saat ini mengalami kesulitan fiskal, ditambah kesulitan mengimpor bahan-bahan pangan, dan pupuk, dan menyediakan jaring pengamanan sosial untuk rakyatnya,” kata Janet Yellen.
Oleh karena itu, Janet Yellen mengajak negara-negara anggota G20 untuk membuat langkah konkret demi mencegah dan mengendalikan ancaman krisis.
Menteri Keuangan AS Janet Yellen Kritik Rusia habis-habisan lantaran masih memblokade Laut Hitam selama di Bali, ini tawaran Amerika untuk mengatasi krisis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News