Tragedi Bom Bali Membekas Seperti Ini bagi Tokoh Puri Mengwi

bali.jpnn.com, BADUNG - Mantan Bupati Badung Anak Agung Gde Agung mengenang peristiwa Bom Bali.

Baginya, tragedi kemanusiaan tersebut memunculkan tantangan tersendiri baginya.

Gde Agung mengaku sempat dipanggil Gubernur Bali Dewa Beratha untuk membahas bagaimana upaya meminimalkan potensi konflik antarumat Hindu dan Islam sebagai dampak dari kejadian tersebut.

Demikian disampaikan Gde Agung yang kini menjadi anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI saat menerima kunjungan DPD LDII Tabanan di Puri Agung Mengwi, Bali.

Gde Agung mendapat pertanyaan dari sorang wartawan soal potensi "balas dendam" orang Bali (Hindu) dengan Islam.

Dengan tegas, Gde Agung memotong, bahwa peristiwa tersebut murni tindakan terorisme yang sama sekali tidak ada kaitannya dengan Islam.

Terorisme bisa terjadi di mana-mana sebagai kejahatan murni dari kelompok tertentu.

Lanjutnya, ia terkenang tentang seorang Muslim berpengaruh di Jakarta, ternyata termakan informasi hoaks yang menyebut adanya "sweping" sejumlah masjid di Bali.