Di Bali, Kelangkaan Minyak Goreng Terjadi karena Hal Ini

Minggu, 13 Maret 2022 – 13:24 WIB
Di Bali, Kelangkaan Minyak Goreng Terjadi karena Hal Ini - JPNN.com Bali
Warga antre membeli minyak goreng saat operasi pasar murah di Teras Surken, Kelurahan Babakan Pasar, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (19/1/2022). Foto: ANTARA/Arif Firmansyah/rwa.

bali.jpnn.com, DENPASAR - Di Bali, masih banyak yang menjual minyak goreng di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Hal tersebut diakui oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bali.

"Sebenarnya dari sisi ketersediaan sudah cukup, permasalahannya jika pengecer tradisional yang memperoleh minyak goreng dalam rantai distribusi yang panjang," kata Kepala Disperindag Provinsi Bali I Wayan Jarta di Denpasar, Sabtu (12/3).

Adanya rantai distribusi yang panjang, lanjut Jarta, maka kemungkinan harga jual di tingkat konsumen melampaui harga eceran tertinggi.

Selain itu, ada juga yang ingin mendapatkan margin tinggi.

"Itu beberapa contoh kasus yang kami temui. Namun, secara umum sudah sesuai ketentuan," ucap Jarta.

Terkait dengan kelangkaan yang masih terjadi, ia menyebutkan, hal ini sebenarnya hanya salah paham.

Seringkali, masyarakat hanya mendatangi satu lokasi penjualan dan melakukan pembelian di sana.

Di Bali, terjadi kelangkaan minyak goreng kemasan, walah ternyata ini penyebabnya
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News