KemenPUPR Optimalkan Bambu, Kurangi Bahan Beton di Ajang KTT G20 di Bali

Minggu, 30 Januari 2022 – 10:14 WIB
KemenPUPR Optimalkan Bambu, Kurangi Bahan Beton di Ajang KTT G20 di Bali - JPNN.com Bali
Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahanan Rakyat John Wempi Wetipo saat memberikan sambutan di estuari DAM Suwung, Denpasar, Bali Sabtu (29/01/2022). Foto: ANTARA/HO - Ayu Khania Pranisitha/2022

bali.jpnn.com, NUSA DUA - Penggunaan bahan beton bakal terus dikurangi selama ajang KTT G20 di Bali.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) akan memanfaatkan penggunaan bahan bambu untuk pembangunan dan peningkatan infrastruktur.

Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat John Wempi Wetipo mengatakan penggunaan bahan bambu ini agar tidak merusak mangrove.

“KemenPUPR akan mengoptimalkan bambu, kayu dan unsur alami.

Penggunaan bahan beton dalam pembangunan, terutama untuk acara internasional di Bali akan dikurangi," kata Wakil Menteri PUPR John Wempi Wetipo, saat kunjungan di Estuari DAM Suwung, Denpasar.

Pembangunan infrastruktur di Bali dilakukan sejak awal Januari 2022 dengan target selesai pada bulan September 2022.

Sehingga pada bulan Oktober 2022, sudah siap menjadi ‘show case’ mangrove.

Sebelumnya, Kementerian PUPR mengalokasikan dana Rp 505,9 miliar untuk KTT G20 di Bali.

KemenPUPR mengoptimalkan penggunaan bambu, dan mengurangi bahan baku beton di ajang KTT G20 di Bali
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News