Yenny Wahid tak Menyangka Kadek Adi Asih Rebut Medali Perunggu, ternyata
Kadek Adi Asih mengalahkan wakil Korea Selatan, Jeong Jimin dengan catatan waktu 7,27 detik pada perebutan juara ketiga untuk meraih medali perunggu.
Yenny Wahid uga membesarkan hati wakil tuan rumah, Desak Made Rita Kusuma Dewi.
Atlet panjat tebing asal Buleleng, Bali itu terhenti pada babak perempat final setelah terpeleset mendekati ujung papan dengan catatan waktu 9,17 detik.
Desak Made Rita Kusuma Dewi dikalahkan juara dunia asal Polandia, Miroslaw Aleksandra yang meraih medali emas dengan catatan waktu 6,37 detik.
“Mungkin dia merasa ingin memberikan prestasi yang terbaik kepada masyarakat Bali.
Namun, justru itu yang membuatnya tergelincir.
Semangatnya pasti ingin menang, inilah suratan takdir,” tutur Yenny Wahid membesarkan hati Desak Made Rita Kusuma.
Indonesia untuk sementara mengoleksi dua medali perunggu pada Piala Dunia Panjat Tebing 2025 yang disumbangkan oleh atlet speed putri Kadek Adi Asih dan Kiromal Katibin. (lia/JPNN)
Menurut Yenny Wahid, Kadek Adi Asih sebenarnya ditempatkan sebagai cadangan karena baru debut di ajang Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Nusa Dua, Bali
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
