Ini yang Membuat PSS Sleman Meradang, Sebut Komdis PSSI Salah Ambil Keputusan
Salah satu alasan banding adalah jarak wasit utama dengan asisten wasit 1 saat insiden terjadi sangat jauh.
Justru lebih dekat ke Aaron Evans.
“Sebenarnya jarak wasit utama lebih dekat ke Aaron dibandingkan asisten wasit 1.
Seharusnya jika Aaron mengucapkan kata-kata tersebut (kasar), yang mendengar lebih dulu adalah wasit utama, bukan asisten wasit 1,” kritik Abe, sapaan akrabnya.
Abe menambahkan, pemain PS Barito Putera seharusnya ikut memberitahukan wasit jika Aaron mengucapkan kata-kata tersebut karena itu menguntungkan buat mereka.
“Namun, seperti yang kita lihat, mereka tidak melakukannya.
Semoga dengan diajukannya banding ini bisa membuat Aaron segera bermain untuk PSS kembali,” tuturnya.
Direktur Utama PT PSS, Andy Wardhana, ikut menyayangkan keputusan Komdis PSSI.
PSS Sleman meradang dengan keputusan Komdis PSSI memberikan hukuman tambahan untuk Aaron Evans, sebut Komdis PSSI salah ambil keputusan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News