Bupati Tamba Respons Pengunduran Diri Wabup Ipat, Ada yang Mengganjal
Oleh karena itu, Ipat masih punya hak karena belum ada SK persetujuan pengunduran dirinya.
“Namun, ada martabat, etika dan marwah ketika seseorang sudah mengundurkan diri," ujar Bupati Nengah Tamba dengan nada menyindir.
Dari sisi administrasi, Bupati Tamba mengaku sudah minta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri.
Hal ini karena menyangkut anggaran keuangan dan tugas-tugas pemerintahan.
"Saya berharap Pak Wakil Bupati segera memperbaiki surat pengunduran dirinya akan secepatnya bisa diproses sesuai mekanisme perundang-undangan," ucap Bupati Tamba.
Politikus Partai Demokrat ini menyatakan tidak akan bertanya langsung kepada Wabup Ipat terkait alasan pengunduran dirinya.
Alasannya, Bupati Tamba merasa tidak punya kepentingan.
Kepentingan Bupati Tamba hanya urusan pemerintahan.
Bupati Tamba mengaku telah berkoordinasi dengan DPRD Jembrana, tetapi ternyata belum menerima surat pengunduran diri Wabup Ipat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News