Korut Tebar Teror, Tembakkan Rudal Balistik Jelang Pelantikan Presiden Korsel

Pada Oktober Korut menguji rudal balistik baru yang lebih kecil dari kapal selam, langkah yang dinilai para pengamat dimaksudkan agar lebih cepat menerjunkan kapal selam rudal yang aktif.
Versi Korsel dan Jepang, Pyongyang bertekad untuk mengembangkan persenjataan nuklirnya dengan kecepatan sepesat mungkin.
Amerika Serikat menilai Korut tengah mempersiapkan situs uji nuklirnya di Punggye-ri dan siap melakukan pengujian di sana paling cepat pada bulan ini.
"Ketimbang menerima undangan dialog, rezim Kim tampaknya bersiap melakukan uji rudal berhulu ledak nuklir taktis.
Waktunya sebagian besar akan bergantung pada kesiapan lorong bawah tanah dan teknologi peralatan termodifikasi," kata Leif-Eric Easley, profesor Universitas Ewha di Seoul.
Tes nuklir ketujuh akan menjadi yang pertama sejak September 2017 dan memicu ketegangan di Semenanjung Korea, meningkatkan risiko salah perhitungan dan miskomunikasi antara rezim Kim Jong Un dan pemerintah Yoon Suk-yeol. (antara/lia/jpnn)
Korea Utara alias Korut menebar teror menembakkan rudal balistik jelang pelantikan Presiden Korsel Yoon Suk-yeol
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News