Petani Dompu Ancam Tembak Kasek SMAN 2 Kilo dengan Senpi Rakitan, Begini Jadinya
bali.jpnn.com, DOMPU - Tim Puma Polres Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) akhirnya menangkap Amirullah.
Petani asal Desa Mbuju, Kecamatan Kiko, Kabupaten Dompu, NTB itu diciduk setelah mengamuk di SMAN 2 Kilo, Rabu (15/9) lalu.
Petani berusia 41 tahun tersebut terpaksa diamankan lantaran tidak hanya mengamuk, tapi juga merusak fasilitas sekolah dan menodongkan senjata api (senpi) rakitan.
Dengan senpi rakitan yang berisi satu butir peluru aktif dengan kaliber 5,56, Amirullah mengancam menembak Kepala SMAN 2 Kilo, Muhammad Ihsan, 48.
’’Pelaku meminta kepala sekolah mengumpulkan siswa sambil menodongkan senpi rakitan,’’ ujar Kapolres Dompu AKBP Syarif Hidayat dilansir dari Lombok Post.
Tak terima diancam Amirullah, kepala sekolah melaporkan terduga pelaku ke Polres Dompu.
Baca Juga:
Berdasar laporan korban, Tim Puma Polres Dompu bergerak dan menyelidiki keberadan pelaku.
Setelahn terdeteksi, pelaku akhirnya diciduk di tempat kediamannya.
Seorang petani asal Kecamatan Kilo, Dompu, NTB mengancam menembak Kasek SMAN 2 Kilo Muhammad Ihsan dengan senjata api rakitan. Pelaku pun ditangkap polisi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News