Update! Ayu Terra Resort Ubud Terancam Sanksi, Sikap Disnaker Bali Tegas
bali.jpnn.com, DENPASAR - Manajemen Ayu Terra Resort Ubud, Gianyar, Bali, tampaknya sulit berkelit atas tragedi tabung lift yang menyebabkan lima orang karyawan tewas, Jumat (1/9) lalu.
Berdasar pemeriksaan tim Dinas Ketenagakerjaan dan ESDM Bali, ada indikasi tragedi terjadi karena kelalaian pihak manajemen Ayu Terra Resort Ubud.
Tragedi itu menyebabkan lima orang karyawan Ayu Terra Resort tewas, yakni Ni Luh Supernigsih, Wayan Aries Setiawan, Ni Kadek Yanti Pradewi, Sang Putu Bayu Adi Krisna dan Ni Kadek Hardiyanti.
Menurut Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan ESDM Provinsi Bali Ida Bagus Setiawan, berdasar pemeriksaan tim, manajemen Ayu Terra Resort ternyata tidak melaporkan penggantian tali sling baja tabung lift dari tiga utas menjadi seutas.
“Mereka melakukan pengurangan tali baja dari tiga utas menjadi seutas secara diam-diam setelah izin kelayakan keluar pada November 2022,” ujar Ida Bagus Setiawan.
Terkait sanksi yang akan dijatuhkan kepada Ayu Terra Resort, Ida Bagus Setiawan mengatakan akan menyesuaikan dengan regulasi yang dilanggar.
Pihaknya akan melaporkan sisi keamanan dan hasil pemeriksaan secara tertulis kepada Sekda Bali Dewa Made Indra.
“Kita lihat regulasi mana yang dilanggar dan diabaikan, apa yang menjadi tindak lanjut dengan kejadian ini.
Update! Ayu Terra Resort Ubud terancam sanksi setelah terjadi tragedi putusnya tali sling lift yang menewaskan lima karyawan, sikap Disnaker Bali tegas
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News