Satra Hilang Tanpa Jejak di Hutan Tabanan Bali, Tim SAR Bikin Keputusan Besar
bali.jpnn.com, TABANAN - Tim SAR gabungan membuat keputusan besar setelah tujuh hari melakukan pencarian kakek Ketut Satra, 63, yang dilaporkan hilang di area Hutan Munduk Andong Baturiti, Tabanan, Bali, Selasa lalu (18/10).
Dari hasil evaluasi serta koordinasi dengan unsur SAR terkait, pihak keluarga, perangkat desa dan masyarakat, upaya pencarian warga Dusun Andong Bangli, Kecamatan Baturiti, Tabanan, tersebut dihentikan.
Dasar penghentian operasi SAR adalah UU Nomor 29 Tahun 2014.
“Namun, tidak menutup kemungkinan dapat kembali menurunkan personel apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban,” ujar Kepala Kantor Basarnas Gede Darmada saat menutup rapat evaluasi di Munduk Luwih, Baturiti, Tabanan, Senin (24/10).
Rapat evaluasi SAR ikut dihadiri Kapolsek Baturiti, Camat Baturiti, Perbekel Bangli, Kalak BPBD Tabanan, Bendesa Adat Munduk Andong Bangli dan pihak keluarga.
Sebelum rapat evaluasi, Tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian ke arah barat daya dari Pura Puseh.
Penyisiran memasuki hutan lindung hingga ketinggian 1100 Mdpl.
"Ketika pencarian tadi hujan deras, sekitar pukul 12.00 WITA tim kembali turun menuju posko dengan hasil nihil," kata koordinator lapangan, Komang Sudiarsa.
Kakek Ketut Satra hilang tanpa jejak di Hutan Munduk Andong Baturiti Tabanan Bali, tim SAR Gabungan bikin keputusan besar
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News