Kompor Upacara Ngaben Meledak, 9 Warga Jadi Korban, Begini Kronologinya

I Gusti Made Budiarta, 50, mengalami luka melepuh pada sekujur tubuh.
I Kadek Gian Pramana Putra,15, mengalami luka bakar sekujur tubuh.
Gusti Ketut Wiriantara, 38, mengalami luka bakar ringan.
Polsek Blahbatuh dan Damkar Gianyar mengirim tiga unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) untuk memadamkan api akibat ledakan kompor mayat.
Polisi sudah meminta keterangan dari sejumlah saksi yang terkait, di antaranya I Made Suweta selaku pemilik kompor pembakaran mayat.
Pemilik kompor I Made Suweta mengatakan ada tujuh kompor yang digunakan dengan menggunakan lima buah tabung minyak dan satu unit kompresor.
Suweta menggunakan bahan bakar solar, sedangkan kompresor memakai pertalite.
“Kasusnya ini masih diselidiki kepolisian,” papar Kompol I Made Tama. (lia/JPNN)
Kompor jenazah untuk upacara Ngaben massal di Desa Belaga, Blahbatuh, Gianyar meledak, 9 warga jadi korban, begini kronologinya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News