Warung Babi Guling Chandra Ludes Terbakar saat Umanis Kuningan, Rugi Rp 1 Miliar Lebih
bali.jpnn.com, DENPASAR - Kekhusyukan Umanis Kuningan umat Hindu di Denpasar diwarnai musibah kebakaran yang meludeskan salah satu rumah makan legenda di pusat kota Denpasar.
Kebakaran hebat menghanguskan seluruh bagian Warung Babi Guling Chandra yang berlokasi di Jalan Teuku Umar, Denpasar, sekitar pukul 13.00 Wita, Minggu (21/11).
Akibat kebakaran hebat itu, salah satu warung makan jujukan milik Nyoman Mega Ariawan itu ludes, dengan kerugian ditaksir mencapai Rp 1 miliar lebih.
Berdasarkan informasi yang dihimpun JPNN.com di lokasi kejadian, api diperkirakan berasal dari aktivitas pengelasan papan baliho warung yang sedang dilakukan sejumlah pekerja di sudut kanan Warung Babi Guling Chandra.
Seorang pedagang kopi keliling di seberang lokasi bernama Wayan Arta, 49, menuturkan, dirinya melihat pekerja tukang las sempat beristirahat membeli kopi dagangannya sekitar pukul 12.00 Wita.
"Setelah itu pekerja las kembali melanjutkan pengelasan.
Sekitar pukul 13.00 saya lihat atap warung sudah ada api," kata Wayan Arta, ditemui di lokasi kejadian.
Para pekerja las sendiri, lanjut Arta, melihat kobaran api sempat berteriak minta tolong ke warga di sekitar.
Warung Babi Guling Chandra di Jalan Teuku Umar, Denpasar, ludes terbakar saat Umanis Kuningan, Minggu (21/11) hari ini. Pemilik warung rugi Rp 1 miliar Lebih
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News