Nuanu, Pelopor Kota Kreatif dengan Ekosistem Berkelanjutan di Tabanan Bali
“Program dan inisiatif yang telah kami hadirkan sejauh ini mungkin masih dalam skala kecil, tetapi hal itu menandai lahirnya gerakan yang lebih besar,” kata Ichwan Hermecz.
Hal yang akan dilakukan di antaranya pendirian museum, galeri, ruang pameran dan instalasi seni.
Akan ada integrasi antara teknologi dan dunia seni.
“Rencananya inisiatif ini akan kami wujudkan pada kuartal pertama 2024, bersamaan dengan pembukaan The Tower of Bhuma,” ucap media komunikasi Nuanu, Tereze Strautmane.
Pantauan di lokasi beberapa bangunan yang sudah berdiri di antaranya rumah Dayak, patung The Earth Sentinels karya Daniel Popper, dome, restoran dan penangkaran kupu-kupu.
Yang masih dalam proses di antaranya magic garden, yoga resort, retreat center dan wave park serta sejumlah akomodasi wisata.
Tereze Strautmane menambahkan Nuanu telah menjalin kemitraan dengan musisi lokal di Labyrinth, memfasilitasi kolaborasi dengan banyak seniman di berbagai bidang seperti komunikasi digital, pembuatan konten, dan pameran.
"Sebelumnya kami telah bekerja sama dengan ilustrator lokal Bali yang sangat berbakat, Monez, untuk menghadirkan identitas Suara Festival yang unik.
Nuanu, pelopor kota kreatif dengan ekosistem berkelanjutan di Kabupaten Tabanan, melengkapi kawasan wisata di Bali
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News