Menteri Sandi Pasang Target 1,5 Juta Turis Asing ke Bali Selama 2022

Selasa, 21 Juni 2022 – 16:13 WIB
Menteri Sandi Pasang Target 1,5 Juta Turis Asing ke Bali Selama 2022  - JPNN.com Bali
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno (tengah). Foto: ANTARA/Naufal Fikri Yusuf

Spirit kewirausahaan kita untuk Bali bisa kembali mendapatkan target wisatawan tahun ini 1,5 juta dengan kualitas yang lebih baik," ujar Menparekraf Sandiaga Uno di Kota Denpasar.

Menteri Sandi mengatakan Kemenparekraf memiliki beberapa pendekatan untuk mencapai target tersebut, salah satunya dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan berkelas internasional.

"Kita gapai dengan pendekatan-pendekatan yang menjadi program kita seperti sports tourism, MICE, dan event-event internasional dan desa wisata,” ucapnya.

Menparekraf Sandiaga menambahkan, pelaksanaan KTT G20 di Bali juga diharapkan akan menambah lama tinggal bagi delegasi dan berdampak bagi para pelaku UMKM yang menerima manfaat langsung.

Kemenparekraf mengoordinasikan sekitar 400 UMKM di 40 hotel selama perhelatan KTT G20.

"Event ini membuka lapangan kerja dan peluang usaha yang luas, seperti AVPN yang baru kita kick off meskipun harga tiket mahal, tetapi lantaran eventnya menarik wisatawan banyak yang datang dan juga lokasi penyelenggaraan event di Bali yang memiliki daya tarik bagi wisatawan," katanya.

Menurutnya, saat ini kondisi pariwisata Bali telah menunjukkan geliat kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif meskipun masih belum optimal.

"Bali Selatan sudah mulai kelihatan gairahnya. Untuk Bali Barat dan Utara kita akan gagas beberapa event, termasuk juga nanti akan ada cruise di akhir tahun dan akan sandar di Bali Utara,” paparnya.

Menparekraf Sandiaga Uno memasang target 1,5 juta turis asing ke Bali selama 2022 dan 7 juta wisatawan nusantara
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News