Respons Penumpang Bus TMD Naik Trans Sarbagita: Sedih, Terpaksa Menyesuaikan Alur
“Sedih sekali (bus TMD berhenti beroperasi). Saya pengguna aktif, setiap hari, saya tidak bisa naik motor.
Kalau pakai mobil terlalu macet, ini membantu ibu yang bekerja yang di rumah juga harus mengurus anak.
Jadi, bisa istirahat di jalan. Saya tetap berharap, berdoa semoga ada keputusan terbaik,” ujar Nova.
Ketut Yonas, penumpang lainnya, merasakan hal serupa.
Yonas mengaku kesulitan mencari halte yang akan dilewati Trans Sarbagita sebab bus sebelumnya dipastikan berhenti di setiap halte.
Bus Trans Sarbagita diketahui hanya berhenti ketika melihat calon penumpang di halte.
“Terbantu lah untuk sementara, tanggal 1 Januari kemarin saya naik ojek online kena Rp 150 ribu, fasilitasnya lebih bagus TMD, halte lebih banyak dan lebih pasti.
Ya, untuk sementara sangat membantu,” ucap Ketut Yonas.
Penggantian operasional dari bus TMD ke Trans Sarbagita, rupanya, tidak mempengaruhi minat calon penumpang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News