SFF 2024: Festival Fesyen Berkelanjutan Pertama Hadir di Bali, Ajak Mengurangi Limbah
Seiring berjalannya waktu, ia bersama temannya mulai belajar memadupadankan pakaian hasil thrifting.
“Aku mulai mix and match pakaian dan aksesori dari berbagai brand, dipadu dengan hasil thrifting sehingga membuat gaya yang tidak kalah dengan fashion high-end,” kata Junior Ilahi.
Menyambung dengan tema sustainabilitas, seringkali ada stigma khusus pada baju bekas dan hasil thrifting karena dianggap kotor.
Namun, dengan adanya fashion show ini diharapkan adanya perubahan nilai masyarakatnya dalam memandang sustainable fashion.
Junior menganggap menjadi stylist fashion di industri ini menjadi tantangan besar untuknya.
“Semua brand memiliki karakteristik tersendiri, jadi tugas aku adalah memadupadankan mereka agar menjadi kesatuan yang cantik,” katanya.
SFF 2024 adalah bukti nyata bahwa fesyen berkelanjutan bukan hanya tren, tetapi juga gaya hidup.
Acara ini tidak hanya memberikan edukasi tentang pentingnya konsumsi fesyen yang bertanggung jawab, tetapi juga mendorong praktik-praktik yang berkelanjutan. (lia/JPNN)
Sebagai festival fesyen berkelanjutan pertama di Indonesia, SFF 2024 mengajak semua pihak untuk ikut serta mengurangi limbah fesyen.
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News