Yacht Berbendera Norwegia Mati Mesin di Selat Badung, Tim SAR Sempat Terkendala Alun

Senin, 29 April 2024 – 12:29 WIB
Yacht Berbendera Norwegia Mati Mesin di Selat Badung, Tim SAR Sempat Terkendala Alun - JPNN.com Bali
Tim SAR, Senin (29/4) mendekati Yacht yang diawaki warga negara asing (WNA) asal Norwegia berinisial TS, 50, di perairan Serangan, setelah dilaporkan mengalami mati mesin karena kehabisan bahan bakar minyak di Selat Badung, Minggu (28/4) kemarin. Foto: Humas Basarnas Bali

Tim SAR yang berjumlah enam orang kemudian bergerak dari Pelabuhan Benoa dengan menggunakan Rigid Inflatabel Boat (RIB).

"Tim langsung bergerak menuju perkiraan lokasi.

Namun, pergerakan malam kemarin cukup beresiko dengan situasinya jarak pandang yang terbatas," ujar Nyoman Sidakarya.

Dan, benar saja pada pukul 23.16 WITA, tim SAR tidak dapat melanjutkan pencarian karena terkendala kondisi alun yang mencapai dua hingga empat meter.

Tim rescue akhirnya memutuskan kembali Pelabuhan Benoa.

Senin (29/4) pagi, tim SAR kembali bergerak melakukan pencarian dan lepas sandar dari Pelabuhan Benoa pada pukul 07.00 WITA.

Tak lama berselang kembali diperoleh informasi dari VTS Benoa bahwa Yacht terdeteksi memasuki Perairan Serangan.

Tim SAR kemudian melakukan pengecekan ke lokasi dan pada pukul 07.45 Wita telah menemukan Yacht tersebut.

Yacht berbendera Norwegia yang diawaki TS, 50, dilaporkan mati mesin di Selat Badung setelah menjalani perjalanan dari Dili, tim SAR sempat terkendala Alun
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News