Menag Yaqut Cholil Qoumas Kirim Nyepi, Pesannya Menyentuh
bali.jpnn.com, DENPASAR - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan Hari Raya Nyepi menjadi momentum untuk berkontemplasi dan introspeksi diri.
Menurut Menag Yaqut Cholil Qoumas, Hari Suci Nyepi mengisyaratkan umat Hindu untuk mulat sarira dan pengendalian diri.
Hari Raya Nyepi, jatuh pada Rabu (22/3).
Baca Juga:
Di Bali, seluruh aktivitas masyarakat berhenti selama 1 x 24 jam selama Nyepi berlangsung.
Umat Hindu fokus melakukan Amati Geni (tidak menyalakan api), Amati Karya (tidak bekerja), Amati Lelungan (tidak bepergian), dan Amati Lelanguan (tidak menikmati hiburan/bersenang-senang).
“Ini menandakan bahwa kita diingatkan oleh penguasa semesta untuk selalu menjaga perilaku agar tetap terkendali sesuai ajaran agama masing-masing," ujar Menag Yaqut Qoumas.
Menag Yaqut Cholil Qoumas, melalui Catur Brata Penyepian, umat Hindu dapat terus meningkatkan kualitas diri dalam hubungan manusia dengan Tuhan, sesama anak bangsa, dan lingkungan.
"Ini sebagai upaya agar kita bisa menjadi manusia Indonesia yang berintegritas, pekerja keras, dan memiliki semangat gotong royong," katanya.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kirim pesan Nyepi untuk Umat Hindu di seluruh Indonesia, pesannya menyentuh
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
