12.870 PMI Asal Bali Diberangkatkan ke Italia dan Turki, Dominan Bekerja Sektor Ini

Minggu, 18 Desember 2022 – 19:07 WIB
12.870 PMI Asal Bali Diberangkatkan ke Italia dan Turki, Dominan Bekerja Sektor Ini - JPNN.com Bali
Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan ESDM Bali Ida Bagus Ngurah Arda (dua kiri), Deputi Bidang Penempatan dan Peindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI Irjen Achmad Kartiko (kiri), bersama pejabat lain meresmikan PMI Lounge di Terminal Keberangkatan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali. FOTO ANTARA/Genta Tenri Mawangi

“Ada 77 negara yang sudah resmi menjadi negara tujuan penempatan PMI, dan ada 344 perusahaan penempatan yang resmi.

Jadi, calon PMI juga harus hati-hati, pastikan agen atau perusahaan yang merekrut itu memiliki legal standing, dan negara penempatannya masuk di 77 negara tersebut,” kata Ngurah Arda.

Menurutnya, para calon pekerja migran dapat memeriksa perusahaan penempatan itu secara mandiri karena data P3MI yang resmi tersedia di laman salah satunya milik Dinas Ketenagakerjaan Bali.

Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI Irjen Achmad Kartiko menyatakan beberapa pekan menjelang pergantian tahun, BP2MI melaporkan ada 200.000 lebih PMI yang berhasil diberangkatkan ke luar negeri.

Irjen Achmad Kartiko mengatakan jumlah tersebut telah melebihi target yang ditetapkan oleh BP2MI sebanyak 150.000 PMI sampai akhir 2022.

Oleh karena itu, pihaknya bakal terus mengupayakan lebih banyak lagi PMI yang berkualitas dan berkompetensi tinggi untuk kerja di luar negeri.

“Sebanyak-banyaknya, tetapi berkualitas,” papar Irjen Achmad Kartiko. (lia/JPNN)

Dinas Ketenagakerjaan dan ESDM melaporkan 12.870 PMI asal Bali diberangkatkan ke Italia dan Turki, dominan bekerja di sektor informal

Redaktur & Reporter : Ali Mustofa

Sumber ANTARA
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News