Mahasiswa Papua di Bali Ricuh Setelah Tolak KTT G20 & Tuntut Merdeka, Duh

Rabu, 16 November 2022 – 14:52 WIB
Mahasiswa Papua di Bali Ricuh Setelah Tolak KTT G20 & Tuntut Merdeka, Duh - JPNN.com Bali
Mahasiswa Papua yang tergabung dalam wadah AMP terlibat kericuhan dengan pecalang saat berniat menggelar aksi menolak KTT G20 dan menuntut Papua Merdeka di Renon Denpasar. Foto: Instagram @ceritabaline

Namun, belum jauh dari keluar dari Asrama Aspura, aksi massa AMP dihentikan pihak desa, pecalang dan ormas PGN Bali.

Terlihat juga Ormas PGN pimpinan Gus Yadi yang selama ini getol menggagalkan aksi mahasiswa Papua menggelar demo di Bali.

“Tujuan kami ke Konjen Amerika, bukan di sini” teriak mahasiswa Papua saat diadang pecalang dan ormas PGN.

Seorang tokoh adat kemudian menengahi pembicaraan sembari menegaskan bahwa para mahasiswa Papua harus punya izin melakukan aksi unjuk rasa dari kepolisian.

Jika menolak, pihak desa bisa menurunkan massa dan minta tidak melakukan keributan di wilayahnya.

Namun, belum sempat memberi penjelasan, pemimpin aksi AMP mengeluarkan kalimat provokasi. “Ya, turunkan saja (massa),” balasnya.

Spontan kericuhan antara mahasiswa Papua dengan pecalang pecah.

Beruntung aparat kepolisian dan TNI segera turun ke lokasi untuk meredam bentrok.  

Mahasiswa Papua di Bali ricuh dengan pecalang dan ormas setelah melakukan aksi menolak KTT G20 dan menuntut Papua Merdeka dari Indonesia, duh
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News