Pengamanan KTT G20 Bali: Polri Kerahkan 8.198 Polisi, TNI Terjunkan 6.000 Personel
Oleh karena itu, kami perlu back up dari Mabes Polri untuk melengkapi jumlah personel yang dibutuhkan,” ujar Irjen Jayan Danu.
Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto mengatakan bahwa pihaknya berencana mengerahkan 6.000 prajurit untuk membantu kepolisian mengamankan KTT G20 di Bali.
"Untuk kekuatan di wilayah kami, Kodam IX/Udayana sekitar 6.000 personel.
Itu yang nanti tergelar untuk Satgas Pengamanan Wilayah," ucap Mayjen TNI Sonny Aprianto.
Di luar itu, Kodam IX/Udayana bakal mengerahkan 2.000 prajurit untuk siaga mengantisipasi bencana alam.
"Sebanyak 2.000 personel untuk Satgas Evakuasi Bencana. Kami juga mengantisipasi apabila terjadi bencana alam saat pelaksanaan G20 nanti sehingga dibentuk Satgas Evakuasi," beber Mayjen TNI Sonny Aprianto.
Keberadaan Satgas Evakuasi Bencana itu merupakan langkah kesiapsiagaan Kodam IX/Udayana mengingat Bali memiliki 11 potensi ancaman bencana, mulai letusan gunung api hingga tsunami.
“Satgas Evakuasi Bencana G20 itu dipimpin oleh Kasdam IX/Udayana,” papar Mayjen TNI Sonny Aprianto. (antara/lia/JPNN)
Pengamanan KTT G20 di Bali Dijamin Superketat: Mabes Polri mengerahkan 8.198 polisi, sedangkan Kodam Udayana menerjunkan 6.000 personel TNI
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News