PKB 2022 Berakhir, Koster Kritik Pentas Seni Belum Sesuai Tema, Simak
bali.jpnn.com, DENPASAR - Pesta Kesenian Bali (PKB) XLIV atau ke-44 baru saja resmi berakhir pada Minggu malam kemarin (10/7).
Selama sebulan penuh, Gubernur Bali Wayan Koster memberi catatan khusus terhadap beberapa kesenian yang dipentaskan.
Saat menutup resmi PKB ke-44 tadi malam, Gubernur Koster mengingatkan tema besar PKB ke-44, yakni Danu Kerthi: Huluning Amreta, Memuliakan Air Sumber Kehidupan.
Dalam pengamatannya, Gubernur Koster menilai masih ada sebagian kecil pentas seni yang kurang merepresentasikan tema PKB tersebut.
“Dalam catatan titiang (saya, red), masih ada sebagian kecil pergelaran seni yang belum sepenuhnya mengaktualisasikan makna tema Pesta Kesenian Bali," ujar Koster.
Tema PKB 2022 tentang Air Sumber Kehidupan ini, menurutnya, teraktualisasikan dengan baik pada pawai PKB lalu.
Kendati demikian, ia mengapresiasi performa para seniman yang berbasis dari sejumlah desa adat di Bali ini.
"Akan tetap yang membanggakan, penampilan Sekaa-Sekaa Sebunan yang merupakan basis seniman di desa adat terbukti mampu tampil kreatif, inovatif, menarik, memukau, sekaligus menginspirasi," tuturnya.
Pesta Kesenian Bali (PKB) 2022 berakhir, Gubernur Koster kritik pentas seni belum sesuai tema, simak
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News