Indonesia Rawan Bencana, Marsdya TNI Henri Afiandi: Darurat SAR, Hubungi 115!

Sabtu, 12 Maret 2022 – 17:33 WIB
Indonesia Rawan Bencana, Marsdya TNI Henri Afiandi: Darurat SAR, Hubungi 115! - JPNN.com Bali
Personel Basarnas Bali saat operasi pencarian korban hilang terseret arus di perairan Bali Utara, belum lama ini. (Dok. Basarnas Bali)

bali.jpnn.com, DENPASAR - Kepala Badan SAR Nasional (Kabasarnas) Marsdya TNI Henri Afiandi mengingatkan pentingnya informasi yang cepat dan akurat.

Alur informasi ini didukung sinergitas dari semua pihak di lapangan, termasuk dari masyarakat umum sebagai pemberi informasi awal.

Pola kerja tim lintas instansi dan profesi inilah yang selama ini diterapkan Basarnas RI sebagai leading sector operasi SAR dan potensi SAR di tanah air.

Kabasarnas Marsdya TNI Henri Afiandi mengatakan Tim SAR harus solid dalam pencarian, penyelamatan, pertolongan, dan evakuasi saat terjadi kedaruratan kecelakaan, bencana, maupun kondisi bahaya lainnya.

"Potensi SAR sebagai pilar utama keberhasilan operasi SAR menjadi elemen yang krusial," ucap Marsdya TNI Henri Afiandi dalam pesan audionya berdurasi 10 menit yang disiarkan di 10 stasiun radio nasional, Sabtu (12/3).

Menurut Marsdya TNI Henri Afiandi, dengan estimasi potensi SAR yang cermat, bisa melengkapi sumber daya manusia maupun prasarana yang dibutuhkan Basarnas dalam operasi pencarian dan penyelamatan.

Nama Basarnas Indonesia sendiri diungkapkannya memiliki reputasi mumpuni di dalam dan luar negeri.

Salah satunya dengan dipercayakannya posisi Ketua International Search and Rescue Regional Advisory Group (INSARAG) Asia Pasifik tahun 2021 lalu kepada Kepala Basarnas RI.

Indonesia rawan bencana, Kepala SAR Nasional Marsdya TNI Henri Afiandi mengingatkan masyarakat dengan darurat SAR untuk menghubungi 115!
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News