KM Bali Permai 169 Hilang Kontak di Samudra Hindia, Tenggalam?

bali.jpnn.com, DENPASAR - Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Bali melaporkan kapal motor (KM) Bali Permai 169 mengalami hilang kontak (lost contact) saat sedang mencari ikan di perairan Samudera Hindia.

Kapal yang berangkat dari Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, hilang kontak sudah sebulan lebih sejak dilaporkan Selasa (27/7) lalu.

Upaya pencarian baik dari SAR Bali, PT Putra Jaya Kota selaku pemilik kapal, hingga JRCC Australia, telah dilakukan.

Namun, hingga saat ini belum ditemukan.

"Statusnya lost contact. Upaya-upaya komunikasi masih kami lakukan dengan kapal-kapal yang berada di daerah sana,” ujar Kepala Basarnas Bali di Denpasar, Gede Darmada, dilansir dari Baliexpress.id.

Yang menarik, kata Darmada, sampai saat ini tim penyelamat tidak menemukan kapal kayu tersebut tenggelam.

Seandainya tenggelam, tentunya ada tanda-tanda seperti puing-puing kapal atau para nelayan yang menyelamatkan diri dengan menggunakan life jaket.

Tetapi, tanda-tanda semacam itu sama sekali tidak ada di lokasi pencarian pada koordinat 29° 20.202' S - 100° 55.074' T.